Rabu, 19 Ogos 2015

DOSA TIDAK MENUTUP AURAT

Assalammualaikum.. hari ni teman nak update blog yang ni pulak.. huhu.. teman ada banyak blog, tapi blognya asik terabai je sekarang ni.. tu yang hari ni teman nak up satu entri khas untuk sama-sama kita berkongsi cerita dan pengetahuan..  

Satu ketika dulu, teman punya kawan dalam Facebook Bisnes teman (bukan FB Tengkubutang Miaw  tu yea..), dan kawan teman itu cantik sangat orangnya.. tetapi malangnya.. dia free hair (tidak bertudung), suka berpakaian seksi, dan suka bergambar dengan gaya yang agak kurang sesuai untuk seorang wanita.. teman pernah mesej beliau secara in personal.. teman puji kecantikan dia.. dan tegur kalau dia kurang pakai seksi lagi cantik.. sebab dia memang cantik orangnya.. 

Pada suatu hari dia memakai baju kurung dan bertudung.. MasyaAllah.. sangat-sangat cantik dan ayu je wajah dia.. dalam hati teman, teman bersyukur kerana ingatkan dia dah berubah/berhijrah.. teman puji dia lagi.. keesokannya dia mula memakai baju ketat dan seksi semula.. Teman terasa seperti teman diperli... tak tahu lah mungkin itu perasaan teman sahaja.. selepas itu teman sudah tidak mengambil tahu tentang dia.. kerana sibuk dengan persiapan perkahwinan.. dan selepas berkahwin terus tidak nampak lansung update dari dia.. 

Tetapi baru-baru ini.. teman ternampak status baru dia yang telah berkahwin, dah ada anak seorang.. dan.. yang paling terharu dan happy teman lihat ialah.. dia dah bertudung dan menutup aurat dengan sempurna.. MasyaAllah.. terkejut dengan perubahan tersebut.. yang pasti, kali ini memang penghijrahan yang benar2 besar buat diri dia.. Alhamduillah.. kali ini bukan mainan lagi.. bersyukur.. dia masih diberi hidayah.. selepas menutup aurat, kehidupan dia lebih sempurna.. rezeki mendapat suami yang sempurna dan bertanggungjawab.. rezeki bermacam2 lagi.. Alhamdulillah.. itu ganjaran Allah berikan kepad adia diatas penghijrahan dia..  

Bagi anda yang masih suka membuka-buka aurat di depan umum mungkin anda belum tahu betapa banyak manfaat yang bisa anda dapatkan dengan menutup aurat anda. Menutup aurat yang baik adalah dengan menggunakan pakaian yang tidak memperlihatkan kulit bagian aurat, tidak memperlihatkan betuk tubuh yang menarik bagi lawan jenis, tidak tembus pandang.

Tidak bisa dipungkiri bahwa sebagian besar kaum wanita menyangka jika tidak memakai jilbab “hanyalah” dosa kecil yang tertutup dengan pahala yang banyak dari shalat, puasa, zakat dan haji yang mereka lakukan. Ini adalah cara berpikir yang salah harus diluruskan. Kaum wanita yang tak memakai jilbab, tidak saja telah berdosa besar kepada Allah, tetapi telah hapus seluruh pahala amal ibadahnya sebagai bunyi surat Al-Maidah ayat 5 baris terakhir yang artinya: “Barang siapa yang mengingkari hukum-hukum syariat Islam sesudah beriman, maka hapuslah pahala amalnya bahkan di akhirat dia termasuk orang-orang yang merugi.”

Sebagaimana kita ketahui, memakai jilbab bagi kaum wanita adalah hukum syariat Islam yang digariskan Allah dalam surat An-Nur ayat 59. Jadi kaum wanita yang tak memakainya, mereka telah mengingkari hukum syariat Islam dan bagi mereka berlaku ketentuan Allah yang tak bisa ditawar lagi, yaitu hapus pahala shalat, puasa, zakat dan haji mereka.

Sikap Allah di atas ini sama dengan sikap manusia dalam kehidupan sehari-hari sebagai terlambang dari peribahasa seperti: “Rusak susu sebelanga, karena nila setitik”. Contohnya, segelas susu adalah enak diminum. Tetapi jika dalam susu itu ada setetes kotoran manusia, kita tidak membuang kotoran tersebut lalu meminum susu tersebut, tetapi kita membuang seluruh susu tersebut.

Begitulah sikap manusia jika ada barang yang kotor mencampuri barang yang bersih. Kalau manusia tidak mau meminum susu yang bercampur sedikit kotoran, begitu juga Allah tidak mau menerima amal ibadah manusia kalau satu saja perintah-Nya diingkari.

Di dalam surat Al A’raaf ayat 147, Allah menegaskan lagi sikapNya terhadap wanita yang tak mau memakai jilbab, yang berbunyi, “Orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, juga mendustakan akhirat, hapuslah seluruh pahala amal kebaikan. Bukankah mereka tidak akan diberi balasan selain dari apa yang telah mereka kerjakan?”

Kaum wanita yang tak memakai jilbab didalam hidupnya, mereka telah sesuai dengan bunyi ayat Allah diatas ini, hapuslah pahala shalat, puasa, zakat, haji. (sebarkanlah)

0 ulasan:

Catat Ulasan

Oyeke? dh baca entri? dh komen? belum? Jom Komen sini.. trimakasih sudi komen, siap follow lg.. baiknya kamu ni...